Kamis, 31 Juli 2008

Nomor 1 Hanura, Nomor Realita Pemilu 2009


Jakarta, Media Centre – Badan Pendidikan dan Latihan (Badiklat) Partai Hanura menyelenggarakan Training Of Trainer (TOT) Tingkat Nasional Angkatan III/2008 selama tiga hari (11-13 Juli 2008) di hotel Milenium, Jakarta. Menurut Ketua Panitia TOT Angkatan III/2008 Jusni Sofjan, pendidikan dan latihan TOT yang diikuti oleh 331 kader Hanura dari berbagai daerah di Indonesia ini diselenggarakan dalam rangka untuk menciptakan kader Partai Hanura yang berkualitas dan memahami hati nurani rakyat.
Menurut Ketua Partai Hanura, H. Wiranto SH, SIP, pendidikan dan latihan TOT sangat penting bagi kader Hanura sehingga mereka memiliki pengetahuan yang luas berkaitan dengan Partai Hanura yang akan disebarluaskan kepada kader lainnya di daerah yang belum berkesempatan mengikuti TOT. Di hadapan para kader utama Hanura yang mengikuti TOT, Wiranto mengungkapkan adanya perkembangan yang luar biasa berkaitan dengan Partai Hanura memperoleh nomor urut 1 sebagai peserta Pemilu 2009.
Partai Hanura dengan nomor urut 1 gemanya masih sangat panjang. “Di mana-mana yang menyalami saya semakin banyak. Saya turun dari pesawat para tukang parker bandara menyalami saya, para pramugari juga menyalami saya. Semua mengucapkan selamat, Hanura nomor satu,” kata Wiranto yang disambut tepuk tangan membahana para peserta TOT. Menurut Wiranto, hal tersebut terjadi akibat betapa kuatnya media masa membangun opini publik. Dalam waktu satu hari saja jutaan masyarakat menjadi mengenal Hanura.
Kepada peserta TOT, Wiranto mengingatkan agar opini yang sudah terbangun sangat baik di masyarakat dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan yang terbaik bagi Partai Hanura dalam Pemilu 2009. “Manfaatkan nomor 1 untuk hasil terbaik bagi Hanura,” pesan Wiranto. Dalam sambutan penutupan pendidikan dan latihan TOT Hanura, Wiranto mengajak seluruh keluarga besar Hanura agar nomor 1 menjadi nomor realita dalam Pemilu 2009. “Semoga nomor 1 menjadi nomor realita dalam Pemilu 2009,” kata Wiranto.* (AJ)

Tidak ada komentar: